Peringatan Maulid Nabi, Hari Refleksi Nilai FST

Padang, DKTVFakultas Sains dan Teknologi (FST) UIN Imam Bonjol Padang mengadakan
peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang berlangsung di  FST Ruang Tuanku Imam Bonjol, Lantai Java, pada Rabu, (18/09).

Acara ini bertemakan “Menerapkan Nilai-nilai Kehidupan Rasulullah di Era Globalisasi”. Tujuan dari kegiatan ini mengajak civitas akademika FST untuk merenungkan relevansi ajaran Rasulullah dalam menghadapi era modern yang penuh tantangan.

Acara bermula pada pukul 09.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB. Selain memperingati hari kelahiran Rasulullah, kegiatan ini juga menjadi ajang introspeksi diri dan refleksi spiritual. Mengingat banyaknya perubahan sosial yang terjadi akibat globalisasi.

Dalam kesempatan itu, Ustadz Sekolah Islam Kebangsaan, Akhyar Fuadi mengupas makna dari tema yang di usung.

Beliau menyoroti peringatan Maulid Nabi seringkali di anggap sebagai rutinitas semata, tanpa adanya penghayatan mendalam akan teladan Rasulullah.

Sebab, Rasullullah merupakan percontohan yang sempurna dari semua aspek kehidupan. Karena belum adanya yang bisa menemukan fiqur sebaik Rasulullah.

“Rasulullah adalah contoh sempurna dalam semua aspek kehidupan, akan tetapi di era ini kita belum menemukan figur yang benar-benar mengikuti akhlak Rasulullah dengan baik,” ucapnya Akhyar Fuadi.

Tidak hanya itu, menekankan pentingnya peringatan Maulid Nabi sebagai momentum refleksi bagi setiap individu. Terlebih lagi, dalam mempertahankan nilai-nilai tradisional dan spiritual yang seringkali tergerus oleh arus globalisasi.

Tahapan globalisasi banyak menawarkan banyak kemudahan. Akan tetapi, belum adanya bisa meneladani akhlak Rasulullah. Sehingga kehilangan arah dan sudah semestinya ajaran Rasulullah menjadi kompas moral yang sangat di perlukan di zaman modern ini.

“Globalisasi memang menawarkan banyak kemudahan, tetapi jika kita lupa meneladani akhlak Rasulullah, kita akan kehilangan arah. Ajaran beliau adalah kompas moral yang sangat diperlukan di zaman modern ini,” sambungnya.

Sementara itu, salah seorang mahasiswi dari Ormawa FST, Wa Ode Andini berpendapat terhadap kegiatan ini yang sangat bermanfaat untuk mahasiswa/mahasiswi selingkup FST.

Terbukti dari bertambahnya refleksifitas diri serta penampilan menarik dari puisi tiga bahasa. Terlebih lagi, adanya ada pop solo islami yang membuat acara semakin semarak dan berkhidmat.

“Acara ini tentu sangat menambah refleksifitas diri dan tadi penampilannya juga luar biasa ada puisi 3 bahasa, ada pop solo islami, dan itu memang sangat menambah refleksivitas” ujarnya saat diwawancarai wartawan DKTV.

Saat penghujung acara, penampilan senandung islami oleh Annisa Taufiqurrahmah. Salah satu mahasiswi Program Studi Matematika, menambah kekhidmatan suasana.

Melewati tahapan lantunan lagu yang syahdu untuk peserta agar kembali merenungi kembali nilai-nilai kehidupan Rasulullah yang begitu relevan di era sekarang.

Acara ini juga menjadi wadah bagi civitas akademika FST untuk memperkuat tali silaturahmi. Sekaligus mengingatkan pentingnya menjaga nilai-nilai spiritual dalam keseharian.

Kehadiran dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan dalam satu momen keagamaan. Menjadi bukti bahwa peringatan Maulid Nabi memiliki dampak yang kuat, baik secara emosional maupun spiritual.

Dengan mengambil inspirasi dari kehidupan Rasulullah dapat menghayati makna keagamaan. Akan tetapi, juga mampu dalam mengaplikasikan nilai-nilai tersebut dalam konteks sosial, akademik, dan profesional.

Hadir sejumlah dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, serta berbagai perwakilan organisasi mahasiswa di setiap elemen FST (Van).

Wartawan: Pricilia Mutiarani

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *