Kajur FAH UIN IB Padang, Akan mengadakan Kerja Sama MBKM dengan FKIP UNRI

PADANG (DKTV)

Dalam kesempatan menerima Kunjungan kuliah umum dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas negri Riau (UNRI) ke Fakultas Adab prodi Sejarah Pendidikan Islam (SPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang. Kegiatan bertujuan untuk kerjasama pertukaran mahasiswa yang mana progam Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan kondisi di UIN sendiri belum terlaksana. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Jurusan (KAJUR) Fakultas Adab dan Humaniora (FAH). Senin (23/5).

Asril selaku Kajur FAH menyampaikan, progam MBKM di UNRI sudah berjalan, sedangkan di UIN masi belum ada sejarah adanya kerja sama. Setelah kegiatan ini, FKIP UNRI dengan SPI UIN IB Padang dalam berbagai hal bisa melakukan kerja sama.

Dikatakan, selain meninjau semester depan akan ada kan kerja sama, dalam acara ini kami juga menampilkan makalah sejarah dari dosen UIN IB Padang dan UNRi yang membahas sejarah Riau Melayu dan dari sejarah Minangkabau.

“UIN IB Padang rencana akan mengadakan seminar nasional sekitar bulan Juli”. Ungkapnya.

Harapan Asril, karena belum ada MBKM dan setelah adanya kerjasama ini bisa segara melakukan pertukaran dosen dan belajar mahasiswa dalam penelitian.

Dilanjutkan oleh Asyrul selaku Kajur FKIP UNRI mengatakan, kegiatan kuliah umum ini tidak hanya sekedar kunjungan saja, tentu ada objek observasi di lapangan berkaitan dengan mata kuliah yang di ambil.

Ditambahkan, menjajaki dengan prodi SPI UIN IB memungkinkan untuk melakukan kerja sama pertukaran mahasiswa. Dengan harapan, kegiatan ini terus berkelanjutan ke depannya.

“Kerja sama ini tidak hanya dalam bentuk kuliah umum ini saja dan kunjungan. Ini harus berkelanjutan tidak hanya dalam kelembagaan prodi tetapi juga kelembagaan siswa, artinya mahasiswa SPI bisa berkolaborasi dengan mahasiswa kami ” ungkapnya.

Dalam kesempatan ini, Asni mahasiswa dari UNRI mengatakan, kegiatan kuliah umum ini acaranya menarik karena banyak perdebatan sejarah yang ada di Riau maupun minangkabau.

“Dari acara ini kita bisa mendapatkan titik jelasnya”. Tuturnya.

Asni berharap kedepannya bisa menjalin hubungan silaturahmi lagi. (hps)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *