HMP PAI Sediakan Wadah Public Speaking

PADANG (DKTV)

Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang. Gelar seminar Public Speaking dengan Tema Be a Creative person with a great public speaking yang diselenggarakan di Gedung Aula Mansur.

Acara Seminar dihadiri oleh Alfath Julfi sebagai Ketua umum Ormawa HMPAI, Ketua Jurusan PAI diwakili oleh Atko Akmal, Hendrix sebagai pemateri, dan Peserta yang hadir pada acara seminar Public Speaking ini sebanyak 60 0rang.

Dalam sambutannya Alfath menyampaikan, dengan menyediakannya wadah pelatihan bagi mahasiswa PAI untuk membantu dalam Public Speaking dan memahami seni berbicara dan menghilangkan rasa canggung.

“Melalui pelatihan ini diharapkan bisa membawa sesuatu yang berharga dan kemampuan bagi dirinya sendiri,” harapnya.

Lanjutnya, kata sambutan dari Atko Akmal selaku sekretaris jurusan PAI mengatakan, bukan hanya dengan mengikuti pelatihan public speaking mendapatkan soft kill public speaking. Tapi bisa dimulai dari berbicara dengan orang terdekat seperti face to face.

“Kecendrungan orang yang introvert dalam public speakingnya juga tidak kalah hebatnya dengan yang memiliki kepribadian ekstrovert, tidak ada batasan dalam publik speaking hanya saja lebih mengenal diri lebih dalam lagi,” ujarnya.

Sekretaris jurusan Pai juga menyampaikan bahwa public speaking dalam mahasiswa lebih banyak formal “maka jadikanlah ini sebagai wadah untuk lebih produktif dan aktif, salah satunya dengan publik speaking,” harapnya.

Penyampaian materi dari Hendrix menegaskan, Public Speaking itu sangat penting biisa berdiri tanpa gemetar merupakan awal dari publik speaking ambisi yang harus didapatkan. Seperti ambisi meyakinkan audience bahwa pantas public speaking di hadapannya.

Komunikasi adalah kebutuhan biologis dan psikologis, di dalam komunikasi ku juga harus menguasai komunikasi verbal secara lisan dan Komunikasi non verbal dengan gerakan.

“Tujuan dari kegiatan publik speaking ini ialah bagaimana cara menyampaikan informasi kepada audiens, menghibur audience dan bisa
mempengaruhi audience,” ujar Hendrix selaku pemateri.

Hendrix berharap, bagaimana materi ini dipahami audience dan apabila sadar tidak dilahirkan sebagai speaker maka berlatih dan teruslah berlatih.

“Setiap kita emang tidak dilahirkan untuk menjadi Speak up tapi setiap kita minimal belajar tentang apa itu Speak up” tutupnya.

Wartawan : Ameria (Mg), Irvan (Mg) Roihan (Mg) Elsa (Mg), Nurlaila (Mg)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *