PADANG (DKTV)
Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang, lakukan persiapan pembukaan Program Studi (Prodi) Jurnalistik Islam.
“Persiapan itu dimulai dengan bedah instrumen pemenuhan syarat minimum pembukaan program studi, 5 November 2022 di Asrama Haji Tabing Padang” kata Muhammad Nasir, Ketua Tim Penyusun prodi baru itu.
Menurutnya, hadirnya Prodi tersebut merupakan komitmen FDIK untuk mengembangkan keilmuan bidang komunikasi terapan (Applied Communication).
Lulusan Prodi Jurnalistik Islam diharapkan dapat bekerja secara mandiri, terikat, atau bekerja secara ad hoc sebagai Web Content Editor, Corporate Blogger, Corporate Jurnalistik, Inhouse Magazine Editor, Public Relations, Blogpreneur/Onlinepreneur, Own Media dan Trainer Jurnalistik berlandaskan ajaran dan etika keislaman, keilmuan dan keahliannya, jelas Nasir yang sekarang juga menjabat ketua Prodi KPI FDIK.
Pembahasan instrumen itu akan dipandu oleh Dr Muhammad Zamroni, Ketua Umum Asosiasi Komunikasi Penyiaran Islam dan H Khairul Jasmi, Presiden Padang Press Club. Sebagai pembahas, FDIK melibatkan praktisi jurnalistik Sumatera Barat, Asosiasi JurnalisJurnalis Independen, Asosiasi Media Siber Indonesia dan dosen komunikasi FDIK.
Pelibatkman pakar dan praktisi menurut Nasir adalah untuk mendapatkan masukan terhadap kurikulum yang sudah dirancang. “Mereka lebih paham tentang perkembangan dunia jurnalisme hari ini dan bagaimana prospeknya di masa yang akan datang,” jelasnya.
Ia optimis prodi ini dapat terwujud. “Gagasan yang dikerjakan dengan serius Insya Allah akan terwujud. Tentunya dengan kerja keras dan dukungan dari semua pihak di UIN Imam Bonjol,” tegasnya.
Wartawan: Habib Jatmika Imam, Akbar Nasution
