PADANG (DKTV)
Hal unik terjadi di Wisuda ke-88 Universitas Islam Negeri UIN Imam Bonjol Padang, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater Imam Bonjol kembali melaksanakan tradisi arak-arakan yang ditahun sebelumnya sempat vakum dikarenakan pandemi Covid-19.
Bidang Kreatifitas UKM Teater Imam Bonjol Nur Apdila mengatakan, kegiatan ini memang sudah menjadi turun menurun, dalam bentuk merayakan wisuda dari anggota UKM Teater wisuda.
“Budaya wisuda versi UKM Teater ini yaitu arak- arak an dilaksanakan setiap mahasiswa dari UKM teater melaksanakan wisuda yang menjadi pameran utama dalam arak-arakan tersebut,” ujar Nur Apdila.
Untuk hari ini dua Wisudawati dari Fakultas Tarbiyah dan Keguruan dan anggota aktif UKM Teater Imam Bonjol menjadi pemeran utama dalam arak-arakan.
“Jumlah dari anggota UKM Teater Imam Bonjol yang melaksanakan wisuda tahun ini, ada lima orang dari fakultas yang berbeda-beda,” ujarnya.
Tambahnya, tradisi arak-arak an ini juga akan berlanjut sampai acara wisuda ke-88 selesai dan akan dilanjutkan dengan malam wisuda di UKM Teater Imam Bonjol.
“Untuk kegiatan malam wisuda ini akan dilaksanakan malam minggu depan digelar pada malam hari, malam wisuda bisa dikatakan malam pelepasan dan hiburan acara malam terakhir yang nantinya menampilkan baik itu dari anggota, pengurus alumni, kakak-kakak wisudawan dan turut mengundang UKM selingkup UIN,” tuturnya.
Nur Apdila sebagai bidang kreatifitas UKM Teater Imam Bonjol berharap, untuk para wisudawan -wisudawati yang telah melaksanakan wisuda agar segera mendapatkan pekerjaan, sukses dan berkah tentunya.
Salah seorang Wisudawati anggota aktif UKM Teater Imam Bonjol Padang Nurul Khojani menyampaikan, arak-arakan ini sudah memang sudah menjadi tradisi, namun sempat terhenti dikarenakan covid 19 dan kembali diadakan karena sistem wisuda sudah normal seperti biasa kembali.
Lanjutnya, untuk anggota aktifkan dari UKM Teater Imam Bonjol yang melaksanakan wisuda ke-88 ada dari fakultas Tarbiyah dan Keguruan dua orang, fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi dua orang, dan di Fakultas Syari’ah satu orang.
“Untuk besok juga ikut dilaksanakan dan ikut dalam arak Rakan tersebut tetapi, kalo tadi sebagai pameran yang di arak-arak kan. Besok sebagai pengiring ikut meramaikan” ungkapnya.
Nurul Khojani berharap, semoga kedepannya ia sukses dan para penerus UKM teater Imam Bonjol tetap keren, terus bekarya jangan sampai pasif. (Bib)
Wartawan: Habib Jatmika Imam
