Keren, Walau Perdana Namun Undangan Tingkat Sumatra

PADANG (DKTV)

Resimen Mahasiswa (MENWA) Batalyon 103 Mahasakti, gelar turnamen lempar pisau yang dilaksanakan di lapangan panjat tebing Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang, pada Sabtu (26/11).

Pembukaan turnamen MENWA Knife Throwing Exebition ini diawali dengan upacara sekaligus pelemparan pisau pertama yang dibuka oleh Pembina MENWA Biro Administrasi Akademik Kemahasiswaan dan Kerjasama (AAKK) Muhammad Hendri.

Ketua panitia Muhammad Farhan menjelaskan bahwa Menwa Knife Throwing Exebition merupakan kegiatan lempar pisau yang ditujukan untuk pemain se-Sumatera. Dan merupakan kegiatan perdana yang diadakan oleh Resimen Mahasiswa Batalyon 103 Mahasakti UIN IB Padang.

Tambahnya, yang menjadi pelopor kegiatan ini adalah sokongan dari ketua Perkumpulan Olahraga Lempar Pisau dan Kapak (PORLEMPIKA) Padang dan juga pengurus harian PORLEMPIKA Sumatera Barat.

“Selama dua tahun belakangan ini Lempar Pisau banyak diminati. Dan untuk itu kita mengusahakan kegiatan ini diadakan di UIN IB Padang,” ujar ketua panitia tersebut

Kegiatan ini melibatkan anggota aktif dari Batalyon 103 Mahasakti, Senior dari PORLEMPIKA, dan mahasiswa dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) lain yang mendampingi para peserta.

Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin tali silaturahmi antara batalion UIN IB dengan pelempar pisau yang datang dari luar wilayah kota padang.

Pada kegiatan ini Muhammad Farhan juga menjelaskan bahwa, untuk dewan juri didatangkan langsung dari senior PORLEMPIKA dan untuk peserta memiliki 3 kualifikasi yaitu, umum, MENWA dan under-18th”

Lanjutnya, Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin tali silaturahmi antara batalion UIN IB dengan pelempar pisau yang datang dari luar wilayah kota padang.

“Sistem perlombaan hampir sama dengan perlombaan memanah yang mana poin kecil dari titik itu adalah tancapan yang paling besar nilainya,” jelasnya.

Muhammad Farhan berharap agar kegiatan ini menjadi rutinitas yang akan diadakan setiap tahun. Dan untuk kedepannya PORLEMPIKA Sumatera Barat khususnya di UIN IB Padang akan melahirkan atlet-atlet yang berprestasi di kancah Nasional maupun Internasional.

Di sisi lain, Rifki Zari Afdani sebagai kontingen dari Solok mengatakan bahwa, kegiatan ini lebih berkesan dari yang diikuti sebelumnya. Karena dulu masih tahap memperkenalkan dan sekarang sudah mulai bermain dengan trofi dan tabanas.

” Yang menjadi daya tarik saya dalam mengikuti kegiatan ini salah satunya karena hobi. Dengan mengikuti kegiatan ini saya bisa bertemu dengan para atlet dari luar kota, luar provinsi bahkan dari kelembagaan lain,” ujar kontingen dari Solok ini.

Ia juga mengatakan, tetap konsisten dan optimis adalah hal yang harus dipertahankan terhadap apa yang kita lakukan. Kalau kita yakin semuanya akan terasa mudah.

Senada dengan itu, kontingen dari MENWA UIN IB Padang Agus Prima Zugal, juga memberikan pendapatnya terkait turnamen lempar pisau ini. Yang mana ia mengatakan bahwa, kegiatan ini sangat berkesan karena pertama kalinya UIN IB Padang mengadakan acara ini dan bukan lagi selingkup Sumatra Barat saja melainkan sudah selingkup Sumatra.

“Mari kita merangkul semua yang bisa kita rangkul dan sama-sama berlatih. Kegiatan ini bukan hanya bermanfaat untuk diri kita sendiri tetapi juga bermanfaat bagi orang lain,” tutup kontingen MENWA UIN IB Padang ini. (Bar)

Wartawan: Asifa Rahma Dini (Mg), Regina Maharani (Mg)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *