Dianggap Sepele, kondisi Pepohonan Kampus Mengancam Keselamatan

PADANG (DKTV)

Ancaman mematikan mengintai di tengah cuaca ekstrem yang melanda sejumlah daerah di Kota Padang. Hujan deras disertai angin kencang berpotensi, menumbangkan pohon besar yang berdiri di tengah permukiman atau sisi jalan. Jika tak waspada, keselamatan warga bisa terancam.

Di sekitaran jalan kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang, terdapat sejumlah pohon yang berpotensi dapat membahayakan mahasiswa dan pengendara yang lewat.

Kondisi ini terlihat dari banyaknya dahan-dahan kayu yang berjatuhan di jalanan dan tidak tertutup kemungkinan adanya pohon tumbang, mengingat cuaca yang ekstrem sekarang.

Staf Pengawas kebersihan dan pengelola lingkungan UIN IB Padang Pon Open Grimini, mengatakan, bahwa sudah banyak kasus yang terjadi akibat ditimpa dahan-dahan kayu ini. Terkhusus bagi tamu atau mahasiswa yang memarkirkan kendaraan di bawah pohon tersebut.

“Bukan hanya mengancam keselamatan mahasiswa dan pengendara, namun dampak dari pohon- yang telah tua ini juga merusak fasilitas kampus seperti gedung,” ujar pria yang biasa di panggil pak Pon ini.

Selain itu Pon juga menjelaskan bahwa, banyaknya dahan-dahan yang jatuh ini karna kurang perawatan, ditambah usia dari pohon-pohon ini sudah sangat tua. Apalagi pada kondisi cuaca sekarang, potensi dahan jatuh bahkan pohon tumbang lebih besar.

Menurutnya, pihak kampus kurang memperhatikan perawatan dari pohon-pohon ini. “Kurangnya dana yang diberikan untuk merawat pohon di sekitaran kampus adalah salah satu faktor, kenapa banyak nya pohon yang tidak terawat,” jelasnya.

“Salah satu yang menjadi keresahan adalah ketika ada tamu datang ke kampus dan takutnya malah menimpa kendaraan ataupun mereka,” ungkapnya pada wawancara bersama wartawan DKTV pada Senin, (05/12).

Sementara itu devisi logistik Mahasiswa Pecinta Alam (MAPALA) Ridwan Fauzi Sihombing mengatakan, untuk dari segi pohon sekarang perlu banyak yang diganti dan juga penambahan karna masih banyak yang kurang masih banyak yang kurang.

Tambahnya, untuk masalah pepohonan di kampus ini pihak kampus diharapakan bisa lebih teliti lagi karna ditakutkan menimpa mahasiswa seperti yang sebelum-sebelumnya.

Ridwan berharap agar nantinya bisa lebih banyak menambah pohon yang baru dan letak penanamannya lebih sesuai dengan kebutuhan

“Dan yang paling penting setelah nantinya ditanam harus dirawat agar bisa dinikmati keindahannya juga,” tutupnya.

Mahasiswa jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Ahmad Sauqi juga memberikan tanggapannya terhadap kondisi pepohonan di sekitar kampus saat ini.

Menurutnya pada musim hujan dan angin kencang bisa berpotensi besar dahan pohon jatuh dan menimpa mahasiswa yang lewat. ” Saya juga kemaren ketika lewat disekitaran jalan kampus hampir tertimpa dahan kayu yang jatuh,” ungkapnya

Tambahnya, dari pihak kampus sendiri belum ada memberikan solusi seperti memotong dahan yang tua ataupun menebangnya

Sauqi berharap nantinya jika memang pohon- pohon di sekitaran kampus memang sudah tua, agar segera dirapikan agar tidak membahayakan orang lain. (Bar)

Wartawan: Habib Jatmika Imam

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *