PADANG (DKTV)
Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang bakal targetkan tujuh ribu mahasiswa baru pada tahun 2023, dengan sosialisasi ke madrasah – madrasah di Sumatra Barat guna mengenalkan UIN IB Padang kepada siswa-siswa yang akan masuk ke perguruan tinggi.
Mengenai penargetan jumlah mahasiswa baru ini, panitia sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) bersama Ormawa dan UKM UIN IB Padang, adakan pertemuan guna membahas tentang perencanaan sosialisasi tersebut yang dilaksanakan di rektorat kampus III UIN IB Padang, pada Jumat (10/02)
Dalam pertemuan tersebut Wakil Rektor I juga sebagai ketua panitia penerimaan Mahasiswa baru, yasrul Huda mengatakan bahwa, minggu lalu kampus sudah melakukan pertemuan dengan seluruh kepala sekolah MAN se Sumatra Barat.
Selain melalui pertemuan dengan kepala sekolah, sosialisasi ini juga dilakukan melalui media sosial dan ruang publik. Yang mana nantinya lewat media sosial ini, siswa dan orang tua akan diminta nomor handphonnya.
“Untuk sosialisasi mengenai jurusan atau Program Studi yang akan dipilih kami tidak ke sekolah langsung tapi melalui media sosial yaitu dengan meminta nomor telpon siswa dan nomor telpon orang tua. Dan nanti untuk info akan dikirim ke henpone jadi tidak bertemu langsung,” ujar WR I itu.
Tambahnya, dalam mencapai target ini, akan melibatkan Ormawa dan UKM karena ini merupakan kepentingan bersama bukan hanya kampus saja tapi seluruh mahasiswa.
“Nanti Ormawa dan UKM akan dibagi bagi untuk turun ke lapangan membersamai panitia sosialisasi, hal ini bertujuan agar nantinya siswa siswa juga mengenal Ormawa dan UKM,” ucapnya.
Selain itu yasrul Huda juga menyampaikan bahwa, hal yang penting dalam mencapai target dengan sosialisasi ini adalah adanya kesadaran dalam diri bersama, mahasiswa itu bagian ekosistem yang tidak bisa di pisahkan tidak ada mahasiswa tidak ada dosen, dan tidak ada dosen dan mahasiswa tidak ada kampus.
“Jangan sampai ada di dalam pikiran mahasiswa bahwa ketika ada kegiatan di kampus itu adalah urusan kampus bukan urusan mereka, tapi harus memiliki kesadaran bahwa itu merupakan tanggung jawab bersama,” tegas yasrul Huda. (Bar)
Wartawan: Akbar NST, Fakhrul Amir Khan
