PADANG (DKTV)
Semangat para mahasiswa baru Universitas Islam Negri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang, yang juga disebut Pandeka masih terlihat di hari ke dua Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK-23). Hari ke dua ini pandeka akan diberitahu mengenai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang ada selingkup UIN IB Padang, Kamis(24/08).
Terdapat 20 UKM yang ada di UIN Imam Bonjol Padang dan akan dibagi bagi di setiap lokasi pelaksanaan PBAK-23 untuk mempresentasikan UKM nya, salah satunya ialah UKM Tapak Suci, UKM Tapak suci mempresentasikan dan menampilkan aksinya di Aula Gedung A Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) siang tadi.
Terdapat 3 kategori atraksi yang ditampilkan UKM Tapak Suci pada siang kali ini, yaitu Seni Tunggal Putra yang ditampilkan oleh Rahmat Ilham Pramulia, lalu Ganda Putra yang ditampilkan oleh Fauzan dan Hanif, dan kategori satu lagi yaitu Ganda Putri yang ditampilkan oleh Sarah Putri dan Sarah Septiana
Rani Ulianti selaku ketua UKM Tapak Suci mengatakan, persiapan untuk penampilan UKM Tapak Suci pada PBAK-23 ini 3 hari sebelum hari penampilan, dikarenakan kemarin masih banyak yang berada di kampung, karna itu minimnya waktu latihan.
” Sebenarnya atraksi yang ditampilkan ini sudah hafal, jadi kami hanya perlu pengulangan gerakan dan jurus jurusnya supaya tidak kaku saat tampil,” ungkapnya.
Lanjutnya, menjelang penampilan ada beberapa kendala yang dialami, pertama dari jadwal tampil yang awalnya diberitahu tampil di Gedung Serba Guna (GSG) dan satulagi di Gedung J, tetapi saat selesai parade UKM tadi jadwalnya berubah dan dialihkan ke Gedung A FEBI dikarenakan kurangnya komunikasi.
Rani berharap, setelah penampilan atraksi di PBAK-23 ini UKM Tapak Suci bisa menyediakan wadah untuk Maba 2023 yang ingin bergabung dan melanjutkan kreativitasnya serta meningkatkan prestasi dalam seni bela diri.
Senada dengan hal itu, Rahmat Ilham Pramulia selaku atlet yang menampilkan atraksi seni gerakan tunggal dari UKM Tapak Suci mengatakan, gerakan gerakan atraksi tersebut merupakan kolaborasi antara seni dan upaya perlindungan diri.
Tambahnya, adapun kendala yang dirasakan yaitu dalam segi kekompakan, karna atraksi seni ganda putra dan ganda putri sangat memperlukan kekompakan dalam gerakan.
” Tidak ada kendala yang begitu rumit, yang rumit hanya mengompakkan kerja sama tim,” tegasnya.
Rahmat berharap, Semoga setelah penampilan ini banyak maba yang tertarik dengan Tapak Suci, Tapak Suci yang bukan sekedar Silat, tapi juga mengenal ilmu keislaman dan kerohaniaannya serta keorganisasiannya juga. (Riq)
Wartawan : Muhammad Thoriq
