Pembacaan Kode Etik Mahasiswa Menjadi Ciri Khas Yudisium Psikologi Islam 

Padang (DKTV)

Yudisium program studi (Prodi) Psikologi Islam Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang selalu menjadi Program Kerja (Proker) wajib Himpunan Mahasiswa (Hima) Program Studi Psikologi Islam. Yudisium merupakan tradisi yang ada di prodi psikologi islam, dan juga sebagai perpisahan antar mahasiswa psikologi islam.

Sebanyak 86 wisudawan dan 10 orang wisudawan terbaik Resmi dilepas pada Yudisium Psikologi Islam yang ke-90, Senin (23/10/2023).

Evan Dana Harahap selaku Ketua Panitia pelaksanaan Yudisium ke-90 mengatakan, yang menjadi ciri khas Yudisium Psikologi Islam yaitu pembacaan kode etik sumpah mahasiswa Psikologi Islam, yang tidak dibacakan pada wisuda akbar.

“Tidak terdapat kendala dalam persiapan Yudisium ini, mungkin cuma pada tanggal pelaksanaannya saja. Tanggal selalu diundur namun pada akhirnya dipercepat karena berbagai macam alasan,” ucapnya.

Tambahnya, Yudisium juga bisa menjadi wadah belajar, saling merangkul antara kakak-kakak dan adik-adik mahasiswa psikologi islam itu sendiri.

Evan berharap, semoga ilmu yang didapatkan para wisudawan bisa bermanfaat, diamalkan dan berguna bagi nusa dan bangsa. Untuk  Yudisium selalu dilaksanakan setiap tahunnya.

Senada dengan itu, Egi Wiransyah selaku peserta Yudisium mengatakan, acara ini  merupakan pelepasan wisuda tetapi karena bekerja sama dengan pihak prodi, diubah menjadi Yudisium.

“Alhamdulillah saya merasa bahagia, karena bagi saya pribadi, saya merasa beban saya selama 5 tahun ini akhirnya lepas,” ungkapnya.

Egi berharap, semoga acara ini terus berlanjut karena merupakan sebagai pelepasan senior-senior mahasiswa psikologi islam. “InsyaAllah bismillah tahun 2029 saya jadi caleg,” harapnya. (Riq)

Wartawan: Annisa Mardiah Fajrika, Rahimatul Hafizah

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *