PMB UIN IB Padang 2024 Buka 6.000 Kuota Plus Seribu Beasiswa BIB

Padang (DKTV)

Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang membuka peluang bagi Calon Mahasiswa Baru (Camaba) sebesar 6.000 kursi pada 2024 ini. Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Admisi UIN IB 2024 Ilham Dangu Rianjaya, M.Si. CIIQA pada Kamis (25/1/2024).

Ilham Dangu menyampaikan, informasi penting terkait Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) hanya diperuntukkan bagi Program Studi (Prodi) Matematika dan Sistem informasi di Fakultas Sains dan Teknologi.

Lanjutnya, nantinya Camaba akan menggunakan jalur yang disediakan DIKTI yaitu SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) dan SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes). Kuota yang diberikan sebanyak 147 kursi dari 63 kursi untuk SNBP dan 84 SNBT.

Bagi Camaba yang telah mengikuti SNBP dan telah dinyatakan lulus. Maka di tidak bisa mendaftar lagi di SNBT. “Khusus untuk jalur SNBP dan SNBT, aturan terbarunya, bagi calon mahasiswa yang sudah dinyatakan lulus di SNBP, tidak dapat mendaftar lagi di SNBT,” ungkap ketua Admisi UIN IB tersebut.

Kemudian PMB UIN IB Padang sebagian besar akan dilaksanakan melalui jalur dibawah Kementerian Agama (Kemenag RI), yakni melalui jalur SPAN – PTKIN (Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) dan UM-PTKIN (Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri).

Dengan kuota yang disediakan sampai 6.774 kursi dari SPAN-PTKIN 3.764 dan UM-PTKIN 3.010. Bagi Camaba yang mendaftar Prodi akreditasi unggul/ A melalui jalur UM-PTKIN dan memenuhi kuota yang ada, maka akan langsung memperebutkan 1.000 Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB).

“Sedangkan untuk jalur kemenag, ada 1000 kursi beasiswa BIB yang dapat diperbutkan melalui jalur UM-PTKIN pada program studi dengan akreditasi Unggul atau A,” sambungnya pada saat wawancara online dengan tim DKTV.

Ilham Dangu juga mengatakan, UIN IB sudah memiliki enam Prodi Unggul dan A yaitu hukum keluarga, pendidikan agama islam dan pendidikan bahasa arab dengan akreditasi (A). Sedangkan, bahasa dan sastra arab, tadris bahasa inggris dan tadris IPS yang terakreditasi Unggul.

Lanjutnya, nantinya akan langsung terintegrasi dengan nilai UM-PTKIN. “Jadi kalau pendaftar memiliki nilai yang tinggi saat mendaftar Prodi akreditasi unggul/ A dan memenuhi kuota yang ada, maka akan langsung dapat beasiswa BIB,” ungkap jebolan master Institut Teknologi Bandung (ITB) tersebut.

Terkait beasiswa UIN IB masih menyediakan beasiswa seperti sebelumnya dan masih seperti tahun lalu. “Sejauh ini yg saya tahu, penambahan beasiswa ada untuk UM-PTKIN melalui beasiswa BIB. Selain itu sepertinya masih sama,” sambungnya saat wawancara via online.

Setelah itu, PMB akan dilaksanakan melalui jalur mandiri yaitu melalui SMMPTN Bagian Barat (Seleksi Masuk Mandiri Perguruan Tinggi Negeri) di wilayah Barat, yang hanya diperuntukkan bagi Prodi matematika dan sistem informasi. Seperti tahun sebelumnya, UIN IB juga akan menyelenggarakan jalur mandiri yaitu SPKOS dan SPAD.

Ilham juga menyampaikan, jalur masuk mandiri dan kuota setiap prodi masih dalam tahap diskusi dalam rapat dan kemungkinan jalur prestasi akan diberikan. Terkait untuk juga masih diskusikan lebih lanjut.

Hanya saja, terkendala dari kurangnya informasi mengenai UIN IB yang tersebar di generasi-generasi muda. Tentunya ini menjadi tantangan bagi tim. Akan tetapi, akan dilakukan tahap diskusi dengan menentukan langkah-langkah kongkrit untuk menghadapi kondisi ini.

Terkait informasi PMB dapat diakses melalui instagram uinib, situs pmb.uinib.ac.id, dan telegram PMB UIN Imam Bonjol Padang.

Ilham berharap, semoga tahun ini PMB dapat berjalan dengan lancar dan UIN menjadi salah satu langkah awal bagi siswa-siswa yg ingin melakukan perubahan baik bagi bangsa dan ummat.

Wartawan : Irvan Mufadhdhal Zulis

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *