Padang (DKTV)
Sebanyak 51 orang mahasiswa yang berasal dari berbagai Program Studi (Prodi) di Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang menerima pembekalan studi lanjut di Hotel The ZHM Premier Padang, Jum’at (23/02/2024).
Ketua UPT PKK Winbaktianur menyampaikan, pembekalan dilaksanakan guna membantu mahasiswa yang ingin melaksanakan jenjang pendidikan lebih lanjut seperti S2 dan S3. Maka dari itu, sebanyak 51 mahasiswa tersebut perlu menimba ilmu sebanyak mungkin dari beberapa narasumber yang didatangkan.
Sebanyak empat narasumber yang didatangkan, diantaranya berasal dari Irlandia, Australia, bahkan salah satu mahasiswa jebolan beasiswa LPDP luar negeri S2 hingga S3.
“Pertama jebolan dari Irlandia yang mana dia InsyaAllah pada 11 maret dia akan sidang terbuka di Irlandia. Kedua adalah seorang jebolan beasiswa dari salah satu universitas di Australia, dan sudah menetap selama 9 tahun di Australia. Ketiga, merupakan jebolan dari LPDP luar negeri. Sama halnya, dengan yang keempat adalah jebolan beasiswa dari S2 hingga S3,” ungkapnya dihadapan para peserta.
Winbaktianur juga menyampaikan, 51 peserta merupakan orang yang terpilih dari 215 orang. Semua kegiatan akan difasilitasi oleh kampus.
“Perlu diingat kegiatan ini bukan kegiatan murah-murahan. Tapi bersenang-senanglah karena kalau yang murah-murahan itu gak ada tujuannya. kalau yang senang-senang itu ada tujuannya,” sambungnya.
Winbaktianur berharap, semoga sebanyak 51 peserta mempunyai tujuan yang besar dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 sampai S3 nantinya.
Tidak hanya itu, Wakil Rektor (WR) III Welhendri Azwar menyambut baik kegiatan pembekalan studi lanjut yang dilaksanakan oleh UPT PKK. Ia menyampaikan bahwasanya, pihak kampus sudah menjamin program ini dari Wakil Rektor utama. Program ini baru dibuat pada tahun 2023. Maka sejak itu, dimulai pembuatan kompetensi akademik dan non akademik.
Oleh karena itu, pihak kampus selalu memberi apresiasi beasiswa kepada mahasiswa berprestasi Nasional dan Internasional. “Ada mahasiswa yg membuat buku dan diterbitkan oleh penerbit Nasional kita beri beasiswa,” ucapnya dihadapan mahasiswa.
Dalam kesempatan itu, WR lll menyampaikan, pihak kampus sudah membuat subject literasi camp. Nantinya, akan menyeleksi semua mahasiswa yang terpilih. Kemudian, akan dilaksanakan pembinaan program dan berkegiatan di Turki dan Australia.
“Kita lakukan pembinaan program dan InsyaAllah tahun sekarang berangkat ke Turki dan Australia,” sambungnya.
Lanjutnya, beberapa hari yang lalu pihak kampus sudah bertemu dengan duta besar Turki. Sebab, duta besar Indonesia sudah bekerja sama dengan universitas yang ada di Turki. Maka dari itu, kampus akan mengenalkan beasiswa Turki serta melaksanakannya pada tahun ini.
“Oleh karena itu, perlu persiapan diri. Nantinya, keberangkatan ke Turki sebanyak 10 orang. Jadi dengan memasuki pelatihan ini akan diseleksi dan tentu diprioritaskan pada peserta yang ikut pelatihan ini, makanya kalian jangan pernah abaikan informasi-informasi dari UIN,” ucapnya (ca)
Wartawan: Pricilia Mutiarani (Mg), Aufa Ibnu Faizal, Irvan Mufadhdhal Zulis
