PADANG — Program Studen Literacy Camp (SLC) 2024 dipercepat, digelar pada tanggal, 17 – 19 Mei 2024. Hal ini mempertimbangkan program kerja yang Student Mobility Program (SMP) 2024, dimana rekrut peserta juga punya hubungkait dengan SLC 2024.
“Maaf, ini mengejutkan. Hasil rapat pimpinan, ada penyesuaian program kerja kegiatan dan ketetapan, di antaranya, bulan Oktober semua program 2024 sudah berakhir, seiring berakhirnya kabinet,” ungkap Ketua Penyelenggara SLC 2024, Dr. Abdullah Khusairi, MA, melalui relisnya, Senin (25/03).
Atas perubahan ini, tentu menggeser tahapan kegiatan SLC 2024. Naskah dan persyaratan calon peserta, terima pada tanggal Senin, 6 Mei 2024, pukul 23.59 Wib. Pengumuman peserta yang lolos, tanggal Senin, 13 Mei 2024.
“Semoga tidak menyurutkan animo peserta untuk bersaing di ajang ini. Mengingat, ini kegiatan prestasi yang sangat penting bagi mahasiswa. Sebab program ini, membuka kesempatan pula ikut kompetisi ke Student Mobility Program, bisa semakin terbuka karier masa depan,” ujar Wakil Dekan III Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) ini.
SLC 2024 semula dirancang akan digelar 5,6,7 Juli 2024, sebagaimana diumumkan minggu lalu di berbagai media online dan platform sosial media. Menurut Khusairi, pengumuman itu segera direvisi dan diberitahu ada perubahan.
“Secepatnya, kita lakukan. Hari ini, semua pengumuman sudah diubah, insya allah,” jelasnya.
SLC merupakan program unggulan yang berisi pelatihan penulisan artikel populer dan artikel jurnal untuk mahasiswa. Pencarian talenta akademisi muda yang cakap dalam penelitian, penulisan dan publikasi. SLC tahun ini, merupakan tahun kedua. Tahun pertama, masih bernama Workshop Penulisan Artikel Populer dan Ilmiah.
“Bedanya, SLC hendak dibuat permanen sebagai ajang bergengsi tahunan bagi mahasiswa pada bidang penulisan. Sehingga, acaranya dinantikan, sambung menyambung dari program peminatan karier, SLC, hingga SMP. Mengajak mahasiswa yang punya talent menjelajah kampus dunia,” tegas Khusairi. []
